CNO,Lebak – Warga di Kampung Cihanet RT 01/04, Desa Wanasari, kecamatan Cibeber, kabupaten Lebak – Banten, minta rendaman lumpur yang mengandung kadar emas milik Asb agar secepatnya di pindahkan, karena di duga dampaknya sangat mengganggu warga sekitar, terang sejumlah warga kepada awak media ini, Kamis, 20/2/25.
Menurut sejumlah warga, sebagai narasumber media yang nama – namanya minta tidak di sebutkan, meminta kepada Aparat Penegak Hukum ( APH ) dan Pol PP kecamatan Cibeber untuk mendengar keluhan warga, agar sejumlah pengolahan rendaman lumpur yang berkadar emas yang masih berjalan, untuk segera di pindahkan, karena warga yang berdekatan dengan rendaman tersebut sudah Merasakan dampak bau obat kimia rendaman, juga saat mereka membakar, atau nyukim emas hasil olahan, asapnya terhisap oleh warga, dan itu Kami sangat keberatan, karena itu sangat mengganggu kesehatan, tandasnya.
Di saat pengusaha yang lain sudah tiarap menghargai situasi saat ini,tetapi punya Asbo mah berjalan terus ngolah lumpur dan gulundung, ada apa dengan semua ini..? apa ada yang membekingi, dan dari mana pula Di
A dapat pasokan air raksa ( kuwik red ).
” Ya Kang kita tidak ada muatan apa apa, Kami warga sudah lama menyampaikan ini, tapi tidak ada tanggapan, padahal pengolahan rendaman emas tersebut sudah berjalan hampir 6 tahun, yang lain mah sudah pada bubar/ pindah, ujarnya.
Sekali lagi Kami, minta kepada pihak APH dan Pol PP Kecamatan Cibeber, untuk segera turun tangan, jangan sampai hal ini jadi masalah yang berkepanjangan, yang bisa merusak kesehatan Kami, pungkasnya.
Sementara kasat Poll PP kecamatan Cibeber Jumali saat di konfirmasi awak media nomer WhatsApp nya sedang didak aktif/ ceklis satu.
Terpisah Hilman, selaku anggota BPD di Kp Cihanet saat di konfirmasi persoalan ini mengatakan, bahwa pengolahan yang masih ada, yakni milik Asbo udah di bongkar, terang Hilman.
Sementara informasi terbaru, bahwa masih ada pengolahan, baik rendaman, gulundung yang masih berjalan, dan buangan hampas lumpurnya menumpuk, hal ini di khawatirkan di kala hujan akan terbawa aliran kali kecil ke bagian hilir yakni ke kampung Lebak Larang.
Reporter : Dien Kaka.