CNO,Lebak – Terkait Dugaan Penyelewengan Anggaran pemeliharaan Sarana Dan Prasarana/ gedung sekolah SD N Gunung Gede 1, Desa Gunung Gede, Kecamatan Panggarangan, kabupaten Lebak, ini data nya ada untuk alokasi tahun 2024 dua tahap dari anggaran BOS SD N Gunung Gede 1 yang jumlahnya 6 juta lebih, masing – masing tahap satu Rp 3.277.000, dan tahap 2, Rp 3.119.000, terang Sumardi kepada media Kamis, ( 20/3/25 ).
Menurutnya, dengan tidak terawatnya bangunan SD N Gunung Gede 1 tersebut, ternyata anggaran untuk pemeliharaan, dan Saya kira sangat cukup, kalau dengan benar sesuai aturan nya di alokasikan dan di realisasikan, ujar Sumardi.
” Ya Kang, kalau saja anggaran pemeliharaan 20 persen dari dana BOS pertahun, dengan 2 tahap turun anggarannya, Saya kira bangunan sekolah tidak akan hancur/ kumuh begitu, katanya.
Saya minta pihak Dindik Lebak, yang bidang pengawasan untuk melakukan pengawasan dan audit anggaran pemeliharaan gedung sekolah, tiap sekolah, Saya kira hampir sama/ homogen di tiap sekolah di duga ada Penyewengan Anggaran untuk Sapras, 20 persen dari BOS, kalau bener di lakukan pemeriksaan, tandasnya.
Sebelumnya awak media ini mendapat informasi, pada tahun berikutnya ada data terkait ada alokasi anggaran untuk pagar, awalnya tidak di realisasikan, setelah ketahuan oleh rekan media dan di presure, Kepsek Gunung Gede satu, baru merealisasikannya, terang A, yang minta nama lengkapnya minta tidak di sebutkan.
Sementara Harta Wijaya Kepala SD N Gunung Gede 1, saat di perlihatkan data anggaran pemeliharaan Sapras via pesan WhatsApp, sampai berita ini di terbitkan ,belum menjawab.
Dien Kaka.