CNO,Lebak – Pada dasarnya warga di Lebak Selatan, yakni khususnya di Kecamatan Cibeber dan Kecamatan Bayah, welcome dengan ada nya perusahaan tambang emas yakni PT Samudra Banten Jaya, warga biasa nyebut PT SBJ.
Namun setelah melakukan kegiatannya dengan sistim oven fit, PT SBJ menjadi penyumbang dampak lingkungan besar terhadap, lahan pertanian, baik sawah, kebun, juga kali dan sungai yang rusak karena kegiatan brutal PT Samudra Banten Jaya, seperti yang di utarakan Ua tokoh Desa Ciherang, Selasa 22/2/25.
” Ya Kang dari awal Kita dukung, selama kegiatan perusahaan tambang emas ini, dampaknya masih bisa di tolelir, tapi ketika dampaknya sudah melebihi batas ambang, seperti yang Kami rasakan saat ini, lahan sawah Kami di blok Cikempong, sudah 3 kali tertimbun matrial lumpur tanah dari kegiatan galian oven pit PT SBJ, Kami akan bereaksi ke perusahaan, ujar Ua.

Kata Ua, Kita sangat berharap dengan humas baru PT SBJ, bisa meminimalisir dampak lingkungan, tapi malah sebaliknya,yakni tambah parah, tandasnya.
Menurut Ua, blok Cikupa, dan blok lain nya pun, kegiatan tambang yang ada di PT SBJ, jangan dulu di lakukan, karena masalah yang di hadapi PT SBJ masih belum selesai, karena semuanya di paksakan, sehingga kegiatan tambang di blok Cikupa di Minggu kemarin, betimbas ke lahan sawah Kami, dan dengan kejadian yang ke 3 kali nya ini, Kami akan mendenda PT SBJ, pungkasnya.
Kejadian demi kejadian, sehingga dampak lingkungan terus terjadi akibat kegiatan penambangan PT SBJ dengan cara oven pit, tokoh Baksel Wijaya Darma Sutisna atau biasa di sebut Entis Bule angkat bicara dan menurutnya, kalau PT SBJ, masih saja membandel melakukan aktivitas pertambangan apalagi dengan cara oven pit, maka warga yang terdampak harus melakukan aksi di area tambang, kita harus hentikan, atau Kita berdemo untuk sekaligus menutup kegiatan tambang tersebut, tegasnya.
Karena jelas, kata Entis Bule lagi, yang bisa menghentikan dampak lingkungan di PT SBJ, hanya dengan aksi demo besar, dari warga masyarakat, agar mudhorat yang di timbulkan oleh PT SBJ lenyap, pungkasnya.
Sementara Ajis sebagai humas baru PT SBJ, saat di konfirmasi via WhatsApp, pada posisi ceklis satu terus, atau mungkin sudah ganti nomor.
Reporter : Dien Kaka.