Foto ilustrasi google.com
Lebak,CNO – Praktik penahanan ijazah siswa SMK Swasta di Kabupaten Lebak menjadi sorotan publik. Banyak siswa yang belum menerima ijazah karena masih memiliki tunggakan biaya sekolah. Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan masa depan siswa dalam mencari pekerjaan atau melanjutkan pendidikan.
Rahman, salah seorang wali murid, mengungkapkan bahwa anaknya masih belum menerima ijazah meskipun sudah tamat belajar. “Ijazah sangat penting bagi anak saya untuk mencari kerja. Tapi sampai sekarang masih belum diberikan karena tunggakan biaya,” ungkap Rahman.senin 30 Juni 2025
Kasus serupa juga dialami oleh orang tua siswa lainnya, yang mengungkapkan bahwa anaknya masih ditahan ijazahnya karena belum bisa melunasi tunggakan, meskipun sudah membayar sebagian tunggakan tersebut, Pihak sekolah belum juga memberikan ijazah anaknya.
Praktik penahanan ijazah ini bukan hanya masalah bagi siswa dan orang tua, tetapi juga mencerminkan ketidakpatuhan sekolah terhadap aturan pemerintah. Gubernur Banten telah meminta sekolah untuk tidak menahan ijazah siswa karena alasan tunggakan biaya. Namun, masih banyak sekolah swasta yang belum mematuhi aturan ini
Sementara itu Kepala KCD Dindikbud Lebak,Gugun Nugraha, saat dipinta tanggapan terkait permasalahan penahanan ijazah ini apakah sesuai aturan atau tidak,melalui sambungan tlp/ whatsapp tidak merespon.
(AM)
We use cookies to improve your experience on our site. By using our site, you consent to cookies.
Manage your cookie preferences below:
Essential cookies enable basic functions and are necessary for the proper function of the website.
These cookies are needed for adding comments on this website.
Statistics cookies collect information anonymously. This information helps us understand how visitors use our website.
Google Analytics is a powerful tool that tracks and analyzes website traffic for informed marketing decisions.
Service URL: policies.google.com
Tidak ada komentar