Aliansi Rakyat Bersatu Melawan Gelar Aksi Damai, Tuntut Pemerintah dan DPRD Lebak Bertindak

2 menit membaca View : 8
Redaksi
Berita - 17 Sep 2025

Lebak,CNO – Aliansi Rakyat Bersatu Melawan (ARBM) menggelar aksi damai di Kantor Bupati Lebak dan DPRD Kabupaten Lebak pada Rabu, 17 September 2025.

Aksi ini digelar sebagai bentuk kekecewaan rakyat terhadap kinerja pemerintah dan DPRD Lebak yang dinilai gagal dalam menjalankan amanah rakyat.

Dalam aksi ini, ARBM menyampaikan 8 tuntutan kepada pemerintah dan DPRD Lebak, yaitu:

1. Menghentikan operasi tambang di Kabupaten Lebak dan menangkap pelaku penambangan liar.
2. Memastikan penyaluran bantuan warga miskin dan rumah tidak layak huni tepat sasaran dan transparan.
3. Memotong tunjangan berlebihan anggota DPRD Lebak.
4. Mewujudkan layanan kesehatan gratis, cepat, dan merata bagi rakyat miskin.
5. Memastikan sekolah gratis dan fasilitas pendidikan merata.
6. Transparansi anggaran CSR perusahaan di Lebak.
7. Audit terbuka BUMD (PDAM dan LKM) dan menghentikan praktik korupsi.
8. Transparansi penggunaan anggaran Dispora dan memberikan ruang bagi pemuda untuk berkarya.

Dari pantauan media Dalam aksi ini, tidak ada perwakilan Pemerintah Kabupaten Lebak yang hadir menemui rakyat di Kantor Bupati. Saat massa aksi bergeser ke Kantor DPRD Lebak, kondisi lebih ironis: kantor kosong tanpa kehadiran anggota DPRD.

Ditemu dilapangan Michael, koordinator aksi, menyatakan bahwa jika tuntutan mereka tidak digubris, mereka akan kembali menyampaikan aspirasi di muka umum dengan massa yang lebih banyak. “Kami tidak akan diam dan akan terus menyuarakan tuntutan rakyat,” tegasnya.

Ubuk tu

Bagikan Disalin

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights