Tambang Batubara di Lebak, Warga Khawatirkan Dampak Lingkungan dan Infrastruktur

2 menit membaca View : 10
Redaksi
Berita - 20 Sep 2025

Lebak,CNO – Kegiatan tambang batubara di Blok Sangko, Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan dan warga sekitar.

Seperti di katakan salah satunya IS Warga Kampung Mulyasari, kerusakan jalan desa dan polusi debu yang mengganggu kesehatan.

Kegiatan tambang batubara ini juga menyebabkan kerusakan tatanan hutan sebagai penyeimbang ekosistem dan oksigen. Hal ini dapat berdampak pada perubahan lingkungan yang signifikan dan mengganggu keseimbangan alam.ucapnya

Aktivitas angkutan tambang batubara yang bolak-balik di jalan desa menyebabkan kerusakan jalan yang signifikan. Warga khawatir bahwa jika kegiatan tambang ini terus berlanjut, jalan desa tidak akan bertahan lama.

Masih kata IS juga warga sekitar merasa tidak berdaya karena kegiatan tambang batubara ini seolah-olah tidak terkendali. Mereka khawatir tentang dampak negatif yang akan timbul pada lingkungan dan kesehatan mereka.

Warga meminta pemerintah dan aparat kepolisian untuk mengambil tindakan tegas terhadap kegiatan tambang batubara yang ilegal dan merusak lingkungan. Mereka berharap agar kegiatan tambang ini dapat dihentikan demi menjaga kelestarian lingkungan dan infrastruktur desa.

Sebelumnya lokasi tambang batu bara blok Sangko Desa Sawarna sudah lebih dari 2 kali terjadi insiden sampai meninggal dunia.

” Betul Kang sudah lebih dari 2 kali di lokasi tersebut memakan korban, terang sejumlah warga yang lama – namanya minta tidak di publish, tapi tetap tidak pernah jera, padahal sempat di sikapi sampai rame oleh tim Krimsus Polres Lebak, ujarnya.

 

Sampai berita ini dilansir pihak media masih mencoba menghubungi pihak pihak terkait.

Didin kaka

Bagikan Disalin

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights