
Lebak,CNO – Pengusaha dan warga masyarakat di seputar stock pile batu bara sangat berharap lembaga bisa bantu untuk perijinan dan pendukung nya agar usaha kami legal, terang sejumlah pengusaha tambang dan warga di Baksel, kabupaten Lebak, provinsi Banten, Sabtu 27/12/25.
Ini Kami ungkapkan karena betul ini kelemahan Kami, dan Kami pun mengakuinya ke tidak berdayaan untuk mengurus legal formal, yang kadang berbelit dan mahal, terang salah satu pengusaha tambang di Bayah yang namanya minta tidak di sebutkan kepada awak media ini.
Di akuinya, kepengen sih ada lembaga yang bisa bantu Kami, agar usaha Kami tenang, tidak jadi bulan – bulanan para pihak yang kadang hanya bisa menyalahkan, bahkan mengadukan, tanpa memberikan solusi yang terbaik, keluhnya.
” Ya Kang seperti ini keadaan Kami sekarang, padahal di usaha yang Kami jalani ini, ada puluhan bahkan ratusan perut ikut bekerja, termasuk warga yang ada di seputaran stock pile, terangnya.
Tiba – tiba kemarin ada berita terkait stock pile, Saya kaget, Ko Kita gak di konfirmasi ya, padahal demi Allah Kita tidak alergi, ya..biar balance aja, kalau kita di berikan hak jawab, artinya tidak ada yang di sudutkan dan yang menyudutkan, dan juga agar tidak ada kesan sentimen pribadi, karena yang usaha tersebut, bukan Kita saja, ujarnya.
Sekali lagi Kami tidak alergi dengan lembaga dari manapun, tapi Kami srngat senang jika di konfirmasi dulu, barangkali bisa sharing dan bisa pula menyampaikan yang jadi keluhan Kami selama ini, pungkasnya.
Didin kaka

We use cookies to improve your experience on our site. By using our site, you consent to cookies.
Manage your cookie preferences below:
Essential cookies enable basic functions and are necessary for the proper function of the website.
These cookies are needed for adding comments on this website.
Statistics cookies collect information anonymously. This information helps us understand how visitors use our website.
Google Analytics is a powerful tool that tracks and analyzes website traffic for informed marketing decisions.
Service URL: policies.google.com
Tidak ada komentar