Caption:lokasi proyek pantai kek tanjung lesung pandeglangPANDEGLANG, CNO – Pembangunan peredam gelombang atau revetmen pengaman pantaidi KEK Tanjung Lesung terjadi Keretakan kecil.Hal itu terjadi akibat gelombang air laut pasang sangat besar
Perusahaan kontraktor pelaksana proyek langsung memperbaikinya, lantaran pembangunan revetmen tersebut masih dalam tahap pemeliharaan.
Hal itu disampaikan dua orang aktivis pegiat sosial di Banten, Johan Path dan Ahmad Yani, Rabu (3/9/2025) kepada CNO.
Menurut keduanya, gerak cepat perusahaan kontraktor pelaksana memperbaiki kerusakan walaupun kecil perlu diberikan apresiasi.
“Apa lagi pembangunan peredam gelombang itu masih dalam tahap pemeliharaan oleh kontraktor pelaksana. Ya harusnya memang begitu cepat melakukan perbaikan pada kontruksi jangan menunggu kerusakannya besar. Artinya perusahaan ini maksimal pengerjaannya,” kata Johan Path.
Ia berharap, pembangunan revetmen di KEK Tanjung Lesung tersebut benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat sesuai tujuan. Johan juga mengungkapkan, pekerjaan yang dilaksanakan kontraktor pelaksana dinilainya sudah sesuai gambar, speks teknis dan RAB.
“Iya tidak hanya dapat melindungi aset wisata dari abrasi dan tsunami, tapi pembangunan peredam gelombang ini benar-benar bisa mengamankan kawasan masyarakat. Itu tujuannya,” harapnya.
Untuk diketahui, pembangunan revetmen pantai dari Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau, Ciujung dan Cidurian (BBWSC3) itu, merupakan bangunan perlindungan garis pantai dari gelombang dan arus.
(red)

We use cookies to improve your experience on our site. By using our site, you consent to cookies.
Manage your cookie preferences below:
Essential cookies enable basic functions and are necessary for the proper function of the website.
These cookies are needed for adding comments on this website.
Statistics cookies collect information anonymously. This information helps us understand how visitors use our website.
Google Analytics is a powerful tool that tracks and analyzes website traffic for informed marketing decisions.
Service URL: policies.google.com
Tidak ada komentar