Lebak,CNO – Teka teki terkait kejadian pengrusakan kaca mobil tronton sedang jalan dengan cara di lempar batu, tabir pengrusakan yang sangat berbahaya bagi sopir dan kernetnya ini sampai detik ini kasus pengrusakan tersebut belum ke ungkap.
Kendaraan jenis tronton warna putih dengan nopol B 9091 SK, yang terjadi di ruas jalan nasional Simpang Malingping – Bayah, tepatnya persis di depan stok pile pile batu bara blok Panyaungan Timur, Desa Panyaungan, kecamatan Ciara, kabupaten Lebak – Banten masih menjadi misteri, karena udah hampir 1 Minggu kejadian yang sangat membahayakan tersebut, belum terungkap.
Seperti di katakan Sang Sopir nya, Sdr Oman, menuturkan, kejadiannya sekira pukul 02: 30 wib, pokonya menjelang subuh, Saya melintas arah Bayah, dan berpapasan dengan satu sepeda motor dari arah berlawanan, tiba – tiba penumpang sepeda motor tersebut melemparkan batu ke kaca mobil, dan pecahlah kaca mobil sampai berantakan, saksinya Henda kernet Saya, untung kita berdua tidak apa – apa, hanya badan kita saja yang kena serpihan/ pecahan kaca, terang Oman.
Oman selaku driver tronton B 9091 SK, sangat berharap pihak kepolisian/APH dapat mengungkap kasus ini,ujarnya.
Karena, bukti dan keterangan dari TKP, sudah ada di pihak Polsek Panggarangan, sekali kita sangat berharap pelaku nya segera di tangkap, apapun motivasinya mereka, yang jelas baru kali ini ada pemotor yang berani melakukan pelemparan kaca mobil di wilayah desa Panyaungan atau wilayah Lebak Selatan, harapnya.
Kejadian kasus pelemparan kaca mobil dengan batu ini mendapat kecaman keras dari Aktivis senior Baksel,yaitu Wijaya Darma Sutisna kepada awak media ini di Bayah, Minggu 10/08/25.
Menurut yang punya nama beken Entis Bule ini, atas kejadian pelemparan kaca mobil yang di lakukan oleh 2 orang pemotor tersebut, sampai saat ini belum ke ungkap, padahal kejadiannya sudah hampir 1 Minggu, Polisi harus bekerja, agar pelaku segera di ciduk, ujarnya.
” Ya kata Entis Bule lagi Polisi harus ungkap kasus ini, penyelidikan harus inten di lakukan karena ini tindak perkara pidana, tabir kasus ini mestinya harus sudah ke ungkap, polisi kan bidangnya dalam melakukan penyelidikan perkara, dari motivasi sampai ada kepentingan apa pelakunya, ini perbuatan pengrusakan yang brutal dan sangat membahayakan, tandasnya.
Menurut Entis Bule, Polisi harus terus bergerak, agar pelaku, secepatnya tertangkap, tegasnya.
Masih kata Aktivis senior Banten ini, kalau ini ada dugaan dari kompetitor dalam usaha di bidang armada, tentunya APH sudah bisa meraba, karena saat ini di wilayah Baksel, lagi sedeng sedengnya kegiatan proyek jalan, kalau kejadian ini ada kaitannya dengan usaha angkutan Armada, APH ( Polisi red ) mestinya sudah bisa meraba raba, pungkasnya.
Dien Kaka.
We use cookies to improve your experience on our site. By using our site, you consent to cookies.
Manage your cookie preferences below:
Essential cookies enable basic functions and are necessary for the proper function of the website.
These cookies are needed for adding comments on this website.
Statistics cookies collect information anonymously. This information helps us understand how visitors use our website.
Google Analytics is a powerful tool that tracks and analyzes website traffic for informed marketing decisions.
Service URL: policies.google.com
Tidak ada komentar