Banjir Yang Terjadi Di Depan RSUD Cilograng, Ini Kata Triana Saputra

CNO,Lebak – Akibat ada dua pekerjaan pada lokasi yang sama, yakni pekerjaan TPT RSUD Cilograng yang sudah beberapa kali mengalami ambrol, dan hasil penanganannya selalu gagal, di tambah lagi ada pekerjaan drainase ruas jalan nasional Bayah – Cibareno – batas Jabar, yang di stop karena ada pekerjaan TPT RSUD, Desa Cijengkol, Kecamatan Cilograng – Lebak, Selasa 12/11/24.

Saat hujan lebat, dan menimbulkan banjir, air tidak bisa mengalir, sehingga terjadi banjir di badan jalan nasional, sejumlah pengendara roda empat dan roda 2 yang akan melintas harus ektra hati – hati, tidak sedikit kendaraan roda dua yang memaksa melewati alami mogok, ujar Wulan warga Cilograng, kepada awak media.

Kata Wulan, Saya dan pengendara roda 2 yang lain, saat melewati banjir di depan RSUD Cilograng, yang di sebabkan pekerjaan TPT dan drainase jalan yang tak kunjung selesai, motor Kami mogok, terangnya.

Kami, ujar Wulan lagi, sangat berharap kepada pihak kedua kontraktor di pekerjaan tersebut, agar menyelesaikan pekerjaan tersebut dengan cepat, karena ini jelas menghambat lancarnya lalulintas, dan merugikan, motor kami pada mogok, harapnya.

Hal yang sama, di katakan Ade, Saya pulang dari Pelabuan Ratu, sampai tiba di depan RSUD Cilograng, banjir dan banyak motor yang mogok, terpaksa kita balik arah, pake jalur yang ke Sawarna, terangnya.

” Ya Kang, kita terpaksa balik arah, pake jalur Sawarna, dari pada motor mogok, ujar Ade lagi.

Ade berharap, kepada pemerintah, yakni kementrian PUPR, tolong tekan itu kontraktor yang lambat dalam melaksanakan pekerjaannya, ini sudah musim penghujan, pekerjaan drainase jalan harus secepatnya di selesaikan, bukan cuma di Cilograng, di Panggarangan depan SMP N 1 Panggarangan juga tolong segera di tuntaskan, pungkasnya.

Sementara Camat Kecamatan Cilograng Hendi Suhendi, berharap pihak PUPR pusat maupun pihak kontraktor di pekerjaan TPT RSUD Cilograng, untuk secepatnya menyelesaikan pekerjaannya, agar pekerjaan drainase pun bisa di lanjutkan kembali, sehingga tidak lagi menimbulkan banjir di kala hujan, pungkasnya.

Berbeda dengan apa yang di sampaikan Triana Saputra, selaku Kordinator Lapangan PT Tiga Perkasa, banjir air bah yang menggenangi di ruas jalan nasional, Bayah – Cibareno – batas Jabar, itu akibat kelalaian perbaikan turap pagar RSUD Cilograng yang menutup saluran drainase Uditch yang di pasang oleh CV Bintang Wifar, salah satu pelaksana jasa kontruksi PUPR Banten PPK 2.3, terang Triana saat di share berita, terkait banjir di depan RSUD Cilograng via pesan WhastApp.

(Didin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *