Warem Kampung Baru Pulo Manuk Diduga Jadi Pungli Liar Oknum

Lebak,CNO – Keberadaan Warem kampung baru Pulo Manuk Desa Darmasari, kecamatan Bayah kabupaten Lebak, kadang di jadikan sasaran pungli.

Di Kabarkan sebelum nya diduga ada nya pungli, karena tempat hiburan liar tersebut, ujar sejumlah narasumber yang berhasil terkonfirmasi awak media ini, di Pulo Manuk, Minggu 10/10/25.

Menurutnya, warem di kampung baru Pulo Manuk yang baru 5 bulanan berdiri tersebut,jumlahnya ada belasan warung, mereka, masing masing di pungut Rp 100.000, perwarung / warung, perminggu, terangnya.

Hasil pungutan tersebut yaitu, untuk pemilik tanah, lingkungan, dan petugas instansi pemerintah, termasuk untuk petugas penagih.

DJ sang penagih saat di tanya langsung di kediamannya mengatakan, iya Kang pungutan baru berjalan 2 kali atau 2 bulan, kalau full, mereka bayar semua, itu kita bisa dapat Rp 5000.000, ujarnya.

Tapi kalau tidak full mereka membayar, ya resiko kita, ketika ada yang datang, baik anggota dari instusi juga instansi, kalau dari rekan – rekan lembaga belum satu pun yang Saya kasih, ujar DJ lagi.

DJ menambahkan, dari penagihan yang baru 2 kali berjalan, kita masih punya utang minuman, bekas Bapak dari instansi pemerintahan, pungkasnya.

Sementara pihak Pol PP kabupaten Lebak, saat di share berita terkait kegiatan warem kampung baru Pulo manuk menanggapi juga mengatakan, itu tempat harus di tutup, karena selain ada pungli tempat tersebut juga sarang penyakit Aids, selain sarang minuman keras dan hal – hal negatif lainnya, singkat pihak Pol PP Lebak.

Terpisah Kasat Pol PP kecamatan Bayah Dudun saat di konfirmasi via pesan WhatsApp, Saya belum bisa kementar, takut salah, itu inisial DJ, si jaro buul ya.., singkat Dudun.

Dien Kaka