Wijaya Darma Sutisna aktivis Lebak Angkat Bicara, Terkait Pembangunan Kantor Balai Nikah

CNO,Lebak – Pembangunan Kantor Balai nikah dan Manasik Haji kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, dengan anggaran yang cukup waah, dengan nominal hampir satu milyar.

Anggaran yang bersumber dari : DIPA kantor wilayah kementrian provinsi Banten, dengan besar anggaran Rp 981.000.000, dengan penyedia kontruksi CV : GH2 ini, berlokasi di Kp Nagrak, Desa Ciherang, kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak, Selasa 11 Juni 2024

Saat awak media ini menghubungi kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan. Cibeber melalui panggilan WhatsApp, Hendra Mulyadi, S.AG menjawab, silahkan ke lokasi saja di situ ada Pak Royan, tanya saja, Saya mah kurang tahu, pasalnya kontraktor gak pernah datang ke kantor, dan juga belum pernah ketemu, mangga temuin saja,” terangnya.

Namun ketika awak media ketemu dengan Royan selaku pengawas lapangan di pembangunan kantor BN-MH, bertanya Bapak Bapak dari media mana, tolong Saya liat KTA nya dan memotret KTA Pimred media online Gemasiber yang juga anggota Persatuan Wartawan Indonesia, Kabupaten Lebak.

Royan juga mengatakan, Kami hanya bisa mengakomodir wartawan yang ada di kecamatan Cibeber saja,” ujarnya.

Di tanya soal sudah ada pengondisian ke salah satu pimred media online di kecamatan Cibeber, Royan membantah.

Lebih lanjut dalam konteks silaturahmi media ke lokasi kegiatan,dan sekaligus sebagai kontrol sosial, karena sumber anggaran yang dari Dipa kementrian terkait, melalui dana SBSN tersebut, untuk bangunan gedung balai nikah dan manasik haji yang sangat pantastis itu, dengan bentuk gedung biasa saja dan juga hanya satu lantai, sangat waah anggarannya, sampai sampai banyak yang ngomong bangunan segitu, anggarannya kurang sedikit lagi ke satu milyar, banyak anggaran rupanya di kementrian agama ya.

Dengan kurang akomodatif nya Sdr Royan selaku pengawas atau mandor lapangan, kepada awak media, Wijaya Darma Sutisna aktivis senior Lebak angkat bicara, sikap yang tidak bagus dari Sdr Royan untuk jaman serba informasi ini, itu mencerminkan sikap yang kuno, apalagi Dia orang dari kota serang, harusnya paham dengan adanya para awak media, selaku kontrol sosial, dan jangan akomodatif kepada media satu wilayah saja, itu sikap yang kuno di jaman ini mah, ke depan jangan di biasakan sikap begitu, tidak bagus,” tuturnya.

Entis Bule alias Wijaya Darma Sutisna, dalam waktu dekat akan datang ke lokasi, di mana kegiatan pembangunan gedung Balai Nikah dan Manasik Haji di bangun, yang konon anggaran nya sangat waah itu.

Sementara Arif Rohman selaku pelaksana SBSN, pembangunan gedung Balai Nikah dan Manasik Haji Kec. Cibeber saat di hubungi media via panggilan WhatsApp, sedang tidak aktif.

(Didin kaka)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *